Source: Pexel.com.
Kenali target audience lalu optimalkan website dan media sosial

Dasar-dasar Digital Marketing untuk Bisnis

Kemajuan teknologi membuat para pelaku usaha dituntut untuk dapat mengadopsi transformasi digital. Mulai dari operasional, pengembangan produk, hingga bagaimana mereka memasarkan usahanya menggunakan platform digital atau yang dikenal dengan istilah digital marketing. Menggunakan digital marketing dapat menguntungkan para pelaku UKM dalam mengembangkan bisnisnya untuk berkompetisi dalam mendapatkan perhatian calon pelanggan melalui platform digital. Digital marketing juga dapat membantu pelaku UKM melalui data konsumen yang didapat untuk mengembangkan usahanya.

Untuk lebih mengerti bagaimana memanfaatkan digital marketing sebagai salah satu strategi pemasaran, berikut kami hadirkan dasar-dasar digital marketing yang harus diperhatikan oleh para pelaku UKM.

Kenali Target Audience

Source: Kaboompics.com

Pertama-tama, Anda perlu mengenali siapa target audience yang akan berinteraksi dengan brand Anda. Banyak hal yang dapat perhatikan dalam menyusun profil target audience seperti rentang usia, domisili, status ekonomi, hingga bagaimana perilaku mereka dalam menggunakan platform media sosial. Dengan mengenalnya secara spesifik, Anda dapat menentukan strategi digital marketing yang lebih efektif seperti media apa yang akan digunakan, bagaimana cara berkomunikasi dengan mereka, dan trend apa yang cocok untuk dijadikan konten. Contohnya bila brand Anda menjual produk perlengkapan olahraga berkualitas tinggi dan masih memfokuskan distribusi produk di daerah Jabodetabek. Anda mungkin dapat secara spesifik menentukan target audience Anda adalah pria dan perempuan, berusia 18-25 tahun, memiliki ketertarikan pada olahraga, berdomisili di Jabodetabek, SES A-B, serta sering menggunakan Instagram dan Twitter pada strategi digital marketing Anda.

Source: Allen Beilschmidt sr. from Pexel.com

Setelah mengenali target audience yang dituju, hal selanjutnya yang dapat dilakukan adalah menentukan branding produk Anda. Agar dapat tampil beda dan lebih mudah diingat, Anda perlu menetapkan komponen-komponen branding yang diperlukan untuk memasarkan produk seperti nama brand, desain logo, hingga pilihan warna yang digunakan dalam konten-konten yang akan dibuat. Contohnya brand Anda menggunakan nama dan logo yang mengandung unsur kegiatan ataupun perlengkapan olahraga, memilih warna sporty seperti merah, hitam, atau biru. Perbanyak juga postingan yang menampilkan kegiatan olahraga dengan produk Anda untuk menambah kesan kuat terhadap audience.

Buat Website untuk Produk Anda

Dengan memiliki website sendiri, Anda dapat menampilkan seluruh produk dan memiliki kebebasan untuk membuat konten yang relevan sehingga konsumen tertarik untuk mengunjungi website lalu melihat-lihat produk hingga melakukan pembelian. Jangan lupa untuk memberikan tampilan yang profesional agar dapat meningkatkan kepercayaan calon pelanggan terhadap produk. Anda juga bisa memanfaatkan platform yang bisa digunakan untuk membuat website secara gratis seperti WIX, WebsiteBuilder, Weebly, dan lain-lain.

Setelah itu, Anda juga harus mulai memperhatikan pemanfaatan search engine optimization (SEO) agar brand Anda lebih mudah ditemukan melalui mesin pencari. Semakin baik SEO membuat website dapat berada di halaman satu pencarian sehingga semakin banyak pengunjung organik yang mengunjungi website. Penggunaan keyword yang sesuai dengan judul dan konten, kecepatan load website yang mempermudah pengunjung, hingga konten dengan tema konsisten yang relevan untuk pengunjung adalah beberapa hal yang dapat Anda perhatikan di awal dalam memulai optimasi SEO untuk website.

Optimalisasi Media Sosial

Source: Pexel.com

Mengoptimalkan media sosial akan sangat membantu untuk memiliki ruang interaksi lebih banyak dengan calon pelanggan. Berikut hal-hal yang dapat diperhatikan untuk mengoptimalisasi media sosial:

1. Tentukan Pemilihan Media

Penting bagi Anda untuk menyesuaikan media sosial apa yang akan dioptimalkan dengan menyesuaikan target audience yang sudah dikenali sebelumnya. Anda juga harus memperhatikan bagaimana penggunaan masing-masing platform sesuai dengan kelebihannya masing-masing baik secara tulisan, audio, maupun video dengan menyesuaikan strategi yang Anda pilih.

2. Perbanyak Sharable Content dan Optimalkan Ads

Pastikan Anda membuat shareable content yang relevan atau konten interaktif seperti polling, kuis, serta kontes untuk meningkatkan engagement media sosial brand. Hal ini dapat membantu konten yang dibuat tersebar lebih luas sehingga brand dapat semakin dikenali. Contohnya karena brand Anda adalah brand perlengkapan olahraga, Anda bisa membuat konten seperti olahraga seru di akhir pekan, tips olahraga ringan dalam tujuh menit, hingga kuis interaktif yang menguji pengetahuan audience seputar dunia olahraga. Bila memiliki anggaran, memaksimalkan media sosial dengan beriklan. Kelebihan beriklan melalui media sosial adalah Anda dapat mengatur secara spesifik siapa penerima iklannya sesuai dengan target audience sehingga anggaran yang disusun dapat lebih efisien.

Pemanfaatan digital marketing sebagai bagian dari strategi pemasaran juga dilakukan dari awal usaha oleh brand-brand yang saat ini sudah cukup besar. Misalnya brand sepatu Brodo, yang sejak awal kemunculannya terus konsisten pada kanal digital. Hingga kini mereka hadir melalui berbagai platform dan web pribadi untuk mengenalkan produk dan berinteraksi dengan calon konsumennya. Hal yang sama juga dilakukan oleh Sate Ratu Yogyakarta yang memanfaatkan kanal online untuk memikat tamu dari mancanegara. Mereka menganggap bahwa kehadiran secara online adalah hal yang wajib untuk UKM. Bagi kedua brand tersebut, mengenal target audience serta mengelola media sosial dengan baik dapat digunakan untuk mengenalkan produk-produknya bagi calon pembeli mereka.

Apa yang dilakukan oleh dua brand tersebut dalam memanfaatkan strategi digital marketing sejak awal mereka menjalankan usaha juga bisa menjadi gambaran Anda dalam memahami dan menggunakan digital marketing sebagai strategi pemasaran. Selain itu, setelah mengenal target audience, branding, hingga mengoptimasi website dan media sosial, Anda juga dapat mengintegrasikan seluruh konten di tiap platform agar pesan yang dibangun lebih mudah diingat oleh pengikut Anda. Manfaatkan juga platform seperti google analytics dan social media analytics untuk mendapatkan data yang berguna agar Anda lebih mengerti konten seperti apa yang tepat dan diinginkan oleh pengikut sehingga dapat membantu mengembangkan bisnis dan meningkatkan penjualan brand Anda.